Review Drama Korea She Was Pretty (2015) – Suatu ketika, dalam hidup, saya bertanya-tanya. “Bagaimanakah rasanya jadi Hwang Jung Eum.” Kerena entah sudah berapa peran pria yang disandingkan padanya. Kalau masalah umur, entah lebih tua atau lebih muda itu ada aja.

Hwang Jung Eum juga boleh dibilang amat sangat produktif, entah kenapa? Apakah karena cicilannya banyak? Yaahh nggak tahu juga.

Bayangin aja, untuk tahun 2020. Setelah menyelesaikan proyeknya di JTBC jadi imonim penjaga tempat makan tenda yang entah manusia atau bukan, dia main di Men Are Men yang adegan kisseunya bikin saya terbelalak.

Besok Sore Kok Updatenya Ngomongin Drakor Lama?

Abis nggak ada bahan tulisan sih. wkwkkwkwk. Jujur banget.

Begini kisanak, rasa-rasanya pengen banget semua drakor yang pernah singgah di hidup saya dituliskan di sini. Tapi, karena seiring berjalannya waktu, ada ada yang belum ketulis. Padahal sudah ditonton pada masanya.

Mohon maklum saja. Dulu, saya murni nonton yaa nonton aja. Sekarang sudah beda.

Akhirnya, tetaplah saya menuntut diri sendiri untuk mencicil drama lama yang pernah ditonton. Mohon maaf juga dengan ingatan seadanya.

She Was Pretty (2015) Profilnya Sebagai Berikut:

Disutradari oleh Jung Dae Yoon dan penulisnya adalah Jo Sung Hee, drama ini berjalan 16 episode. Tayang pada 16 september 2015 dan selesai pada 11 november 2015. Tayang di MBC. Zaman 2015 masih lumayan lho dramanya MBC.

Pemain Drama Korea She Was Pretty (2015)

Pada drama korea Kill Me Heal Me, diceritakan Park Seo Joon nggak dapat hatinya Hwang Jung Eum. Di sini, mereka dipertemukan dengan kisah yang akhirnya bersatu padu seperti bendera merah putih. *yaaa maklum, nulisnya mau agustusan gitu.

Pemeran pembantunya ada Choi Siwon yang memerankan Kim Shin Hyuk dan Koh Joon Hee yang memerankan Min Hari.

Mau jelas sama castnya? Bisa lihat di bawah.

Sinopsis Sangat Singkat She Was Pretty (2015)

Sebuah drama yang menceritakan seorang perempuan yang pernah cantik dan katanya tumbuh nggak cantik lagi. Sampai-sampai sahabat kecil yang naksir dirinya bernama Ji Sung Joon salah mengenali dirinya, malah mengira Min Ha Ri adalah adalah teman kecil cantik yang pernah ia kenal dulu (Kim Hye Jin).

Adududuudud…

Tapi, biarpun katanya jelek, Kim Hye Jin masih berbaik hati.

Komentar Review Drama Korea She Was Pretty (2015)

Pada masanya, drama ini nggak benar-benar saya sukai. Untuk kisahnya agak kebaca seperti Min Ha Ri yang ternyata suka sama Ji Sung Joon.

Saya juga nggak suka sama kepribadian Ji Sung Joon bila dibandingkan dengan senyumanmu….membuat aku……..

*ahh kenapa malah dangdutan.

Itu lho, saya lebih suka Si Mas Agung alias Choi Siwon, alias Kim Shin Hyuk, secara kepribadiannya. Dia lebih menyenangkan. Tatapan matanya terasa tulus dari awal sampai akhir.

Tapi kenapaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa. Hwang Jung Eum memilih Park Seo Joon malih?

Drama she was pretty juga membuat saya merinding karena salah mengenali di awal. Kekecilan hatinya Kim Hye Jin merasa dirinya nggak pantas. Hal ini sejujurnya agak related lho sama kehidupan, di mana, sebagai manusia, kita belajar membesarkan hati kita ketika lingkungan mencemooh.

Diejek jelek, kadang bikin mental down lho. Saya pernah ada di posisi itu, saya pernah dikatain “monyet.” Sedih banget.

Tapi… yaah namanya aja jodoh sesuai naskah drama. Akhirnya kisah berjalan dan memersatukan Kim Hye Jin dan Ji Sung Joon.

Kalau dipikir, mata kita sering salah menilai ya? sering salah.

Soal Wajahnya Karakter Kim Hye Jin

Biar wajahnya berbintik.

Biar rambutnya brekele dan sulit diatur.

Saya masih merasa dia cantik.

Ketika sosoknya mampu berubah. Saya tidak merasakan betul-betul perbedaannya apa.

Kesimpulan Review Drama Korea She Was Pretty (2015)

Jelas dramanya populer pada zamannya.

Tapi, di mata saya, hanya bagus tanpa terlalu spesial. Meski masalah yang dihadirkan juga tentang hal fisik, kepercayaan diri, dan kisah cinta. Yaah lagi-lagi saya malah demen sama peran utama pria kedua.

Gimana? Choi Siwon buat mimin aja atau gimana sih?

Malah dibandingkan Kill Me, Heal Me, saya masih suka sama Kill Me, Heal Me-nya lho.

Tapi She Was Pretty masih layak banget untuk ditonton. Yaahhh sedenglah buat mimin. Kayak makan rujak cabenya dua.

Sekian ya. terima kasih sudah membaca.

Oh iya, saya ingat adegan kisseunya di rumah sakit. ehh.