Review Drama Korea Love Affair in the Afternoon (2019) – Kalau kalian belum baca kesan pertama di sini. Silakan baca terlebih dahulu ya, di tulisan ini, seperti biasanya saya hanya menambahkan komentar saya atas drama ini. sebuah drama dari Channel A yang membuat saya banyak terdiam dan berpikir.

Merupakan remake dari dorama berjudul sama pada tahun 2014. Agaknya, drama ini membawa warna yang lumayan kontras dengan drama romance kebanyakan. Karena mengusung tema yang kontroversial bersama perselingkuhan. Bukan hanya satu buah perselingkuhan, tapi lebih dari satu.

Drama ini selesai pada 24 agustus 2019. Berikut saya buat poinnya satu per satu ya. Mungkin bakalan beda menurut kalian.

Drama ini bakalan jadi salah satu drama terbaik tahun 2019 versi besoksore

Sebegitunya kah? Yaa… kalau kalian nonton kesan pertama, di situ saya bilang suka. Makin tambah episodenya, saya makin suka. Karena nggak sabaran nonton, saya sampai nonton versi jepangnya. Dan nggak jauh beda sih. Keduanya sama-sama bagus karena satu napas. Hanya saya versi korea menjadi lebih lama dan mendalam karena beberapa improvisasi dari cerita versi jepang.

Sebagus itu kah? Menurut saya iya!!!

Sebagai Penonton  Tentunya Saya Harus Bepikir Dewasa!

Beda sama drama kebanyakan yang 15+. Drama ini diperuntukan untuk penonton dewasa dengan pemikiran dewasa.

Jangan dulu melihat dari hitam dan putih. Tapi nikmati saja karena drama ini rasanya cukup mengalir walaupun membawa tema yang berat.

Sebuah drama, lagi-lagi menyuguhkan banyak pandangan masing-masing karakter dengan pemikirannya yang kompleks. Manusia bukan hanya hitam dan putih. Bukan hanya dosa dan tanpa noda. Manusia adalah makhluk yang bisa saja dengan sadar melakukan perbuatan pengkhianatan dengan sadar, atau dengan berat hatinya saya bilang, dengan cinta.

Pesan saya buat yang belum nonton. Jangan cap buruk dulu kepada karakter. Nikmati saya proses episodenya. Maka, semoga kita lebih bijak aja.

Karakter Choi Soo A yang Sangat Kuat

Pemerannya adalah Ye Ji Won. Saya selalu suka dia jadi apapun dalam drama. Kesannya dapet banget. Di drama ini, karakternya kuat, bodi asyik dan pembawaannya sangat menarik. Kalau dibandingkan versi jepang, Ye Ji Won jauh lebih kuat membawakan karakternya. Bahkan ketika dia bersedih dan gembira menari balet. Saya kebawa aja.

Karakter Son Ji Eun yang sama-sama kuat

“apakah manusia akan bahagia hanya dengan mencintai satu orang?”

Kekuatan bukan hanya pada cerita. Namun monolognya. Sama seperti versi jepang. Di mana sang istri yang punya pekerjaan sambilan, merindukan disentuh dan dipedulikan mulai jatuh cinta.

Tentang monolognya yang membuat saya banyak diam. Jalan pikirannya membuat saya sebagai penonton mengiba pada kisah perselingkuhan seperti membaca salah satu novel Dee Lestari berjudul Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh.

Tema Perselingkuhan itu dekat dengan kehidupan nyata

Dekat.

Sangat dekat. Jadi, drama ini masalahnya kayak kehidupan sehari-hari. Tentang keluarga, anak, dan pasangan.

Karena dekat dengan kehidupan sehari-hari. Dan endingnya demikian *nggak boleh spoiler. *padahal udah tahu dari doramanya.  Saya anggap endingnya masuk akal dan bisa diterima banget.

Dari Awal Drama ini Mengisahkan Kisah Tragis

Gimana nggak tragis?

Perempuan yang jarang baget dipedulikan pasangannya yang lebih peduli dengan burung miliknya. Saya sakit hari saat Soo A harus berlarian mencari burung yang terbang. Rasa-rasanya konyol sekali.

Yang satu. Lelaki sukses yang menikahi perempuan dengan paras ayu sebagai piala. Suaminya tidak pernah melihatnya sebagai perempuan dengan mimpi dan kemampuan.

Seketika saya hanya berdoa. Semoga dijauhkan dengan kisah sedih semacam ini.

Aahh sudahlah. Nggak ada kalimat lagi selain bagus banget kalau kalian mau nonton!

Kesimpulan Review Drama Korea Love Affair in the Afternoon (2019)

Drama yang drama.

Bukan kisah romantis manis. Tapi romantis tragis.

Tema perselingkuhan dengan isu yang selalu negatif dibawakan apik dalam cerita ini sehingga kita sebagai penonton hanya bisa mengiba.

Lagi-lagi, drama korea mengangkat kembali drama jepang yang bagus.

Saya suka.

Kalian belum nonton?

Nonton deh.

Kalau sudah. Bisa bagikan pengalaman kalian di kolom komentar.