Besoksore.com akan sedikit membicarakan salah satu artis korea yaitu Gong Hyo Jin (Tentang Gong Hyo Jin dalam drama korea). Saya nggak akan nulis tentang fakta-fakta unik tentang gong hyo jin, atau detail mengenai kehidupan pribadinya, mantan pacarnya, dan gosip-gosipnya. Saya cuma pengen nulis tentang apa yang saya lihat dan ingatan yang paling kuat tentang Gong Hyo Jin dan drama yang dimainkannya. Oke, langsung aja, beginilah tentang Gong Hyo Jin dalam drama korea yang pernah dibintanginya.

Kalau ditanya siapa artis korea favorit maka saya akan jawab GONG HYO JIN. Tentunya si doi ada dalam daftar paling atasnya.

Ngomongin artis korea yang satu ini emang buat saya cukup menarik. kenapa?? Karna pembawaan artis ini punya daya tarik  sendiri, dari mulai gayanya sampai dengan akting dalam drama yang dibintanginya.

Kalo diinget-inget lagi, pertama saya lihat Gong Hyo Jin di Pasta (MBC 2010) atau Thank you (MBC 2007). dan yang paling saya inget jelas adalah perannya di Pasta, dalam hati ini cewek kok nggak cantik-cantik  banget kaya artis korea yang biasanya tapi kok oke banget kualitas aktingnya. Maaf-maaf bukannya saya bilang Gong hyo Jin jelek, tapi  kalo dilihat dari dandanan dan gayanya pakai baju, kadang agak gimana gitu (saya harap kalian bisa ngerti apa yang saya maksud).

Gong Hyo Jin emang beda.

Emm… Sepertinya saya inget banget Gong Hyo Jin main di The Greatest Love (MBC 2011) pakai sepatu olahraga warna ungu tapi kaos kakinya warna colat tua dan kaos kakinya kayak yang udah mlorod mulur-mulur gitu (mesti dipakein karet bungkus nasi kayaknya). Bagi saya hal itu sudah memperlihatkan dengan jelas  kalau gayanya itu anti mainstream banget, padahal dia jadi atis lho di drama the greatest love bukan jadi cewek pengangguran yang bisa ngeliat hantu di Master Sun.

Bisa dilihat kalau gong hyo jin sangat-sangat percaya diri dengan apa-apa yang nempel di badan dia, ohh iyaa si doi juga kurus banget menurut saya (kayak saya kah??? * abaikan). Apa lagi perannya di Master Sun, kucel kumel, rambut berantakan, mata panda, tapi aktingnya itu sungguh daebak, seperti menjiwai, seperti karakter itu adalah miliknya. Dari sini saya belajar bahwa percaya diri itu penting, dan nggak perlu niru gaya-gaya orang, nyamanlah dengan yang dipakai dan kamu akan terlihat keren *hihihi.

Drama yang dimainkah Gong Hyo Jin, berkesan diingatan saya dan yang paling saya suka adalah The Greatest Love  dan The Masters Sun. Sudah tentu juga suka sama pemain utama prianya, heheh. Dengan karakter yang dimilikinya (dalam perannya) mampu membuat para cowok-cowok kece suka sama dia. Tidak perlu merayu, tidak perlu tampil sempurna tanpa celah, tanpa polesan-polesan, tanpa berusaha menjadi orang lain, tanpa menjadi sempurna seperti yang orang-orang lain amini sempurna, cukup hanya menunjukkan diri sendiri dengan tulus dan jujur. Bahkan kucel banget gitu aja So Ji Sub bisa naksir ya…

Kalau dipikir-pikir, kedua drama ini (The Greatest Love dan Master Sun) punya beberapa kemiripan, mirip bukan berarti sama lho. Dokko Jin di The Greatest Love akan keluar dari zona nyamannya kalau ada Goo Ae Jung (Gong Hyo Jin). Dokko jin selalu memakai jam yang mampu mendeteksi detak jantungnya dengan rata-rata detak jantung normal adalah 60 – 90 per menit, sedangkan semenjak Goo Ae Jung datang ke kehidupannya, Dokko Jin selalu keluar dari zona nyamannya, jantungnya berdetak lebih kencang bahkan bisa mencapai 130 lebih.

Hal ini terjadi jika Dokko Jin mendengar lagu yang dinyanyikan Goo Ae Jung atau hanya sekedar melihat dari jauh bahkan membayangkan Goo Ae Jung (Inikah cinta???).

Kalau di Mater Sun lain lagi, jadi disini Gong Hyo Jin/Taeyang/matahari besar/Te Gong Sil mengalami kecelakaan yang membuat hidupnya jadi berubah, setelah bangun dari komanya dia mampu melihat dan berkomunikasi dengan hantu padahal dia takut hantu (kebayangkan bagaimna hari-hari yang dilaluinya) , tapi setelah dia bertemu dengan seseorang dan tak sengaja menyentuhnya, para hantu jadi tak terlihat lagi (padahal hantunya masih ada), atau dalam arti lain indra keenam yang dimiliki Te Gong Sil tidak berfungsi ketika bersentuhan dengan So Ji Sub /Joong-Won/presdir.

Kebalikkan dengan Dokko Jin yang keluar dari zona nyamannya ketika bertemu Ae Jung maka disini seperti kebalikannya, Tae Gong Sil menemukan zona nyamannya ketika bersentuhan dengan Presdir kesayangannya.

Dalam hidup, manusia tak pernah lepas dari penderitaan dan kesenangan,  disadari atau tidak manusia selalu menghindari penderitaan dan ingin selalu mengulangi kesenangan.

Bertemu dengan seseorang,  baik itu tahap awalnya adalah penderitaan atau kesenangan bukanlah masalah besar, yang perlu kita lakukan dalam menjalani hubungan mungkin hanya dengan menjadi pribadi yang pembahagia, membahagiakan orang lain disekitar.

Menarik sekali bukan, disini manusia diperlihatkan seperti punya radar dalam menemukan seseorang yang akan jadi pasangannya/belahan jiwanya, dokko jin dengan jantungnya yang tanpa alasan kuat berdetak lebih cepat saat berada disekitar Goo Ae Jung dan Te Gong Sil dengan hanya menyentuh seseorang maka sepertinya hal buruk yang terjadi padanya akan segera menyingkir.Ini seperti membagi kebahagiaan dan penderitaan dan melewatinya bersama-sama dengan seseorang yang tepat.

Tentang Gong Hyo Jin dalam Drama Korea ?

Jawabnnya adalah daebak.

Tentang Gong Hyo Jin dalam Drama Korea ?

Jawabannya adalah selalu menarik.