Review Drama Korea Team Bulldog: Off-duty Investigation (2020) – Wadawwww… mulai bermunculan drama korea yang selesai nih. Saya ulas yang udah kelar ditonton yak!!! Karena emang saya demen drama model investigasi. Akhirnya drama ini kelar juga. Pun nggak panjang. Hanya 12 episode saja.

Untuk rating, kalian bisa lihat di daftar bagian bawah ini. Makin episodenya menua itu agak ada penaikan rating. Lumayan. Daripada lu manyun. Episodenya juga nggak banyak, hanya 12 episode saja, jadi cepat selesai, kayak hubungan saya dan dia.

*pembaca diam-diam gumoh.

Ok ok ok. Kesan pertamanya di bagian sini. Terima kasih waktu itu ada yang koreksi tentang  Jung Sang Hoon yang memerankan Lee Ban Seok, dia papa burung bukan sih guys? Dia nyatanya dulu pernah kerja di forensik dan merias mayat gitulah. Anaknya suka pamer ke temen-temennya bapaknya dokter bedah.

Duhh bocah, saya aja bangga-bangga aja sama pekerjaan Bapak saya. Meski bukan jabatan tinggi dan kerja disuruh-suruh orang.

Naahh gimana kelanjutannya? Apakah masih bagus setelah kesan pertama?

Saya malah menemukan gregetnya pas di episode lima ke atas!

Kenapa?

Sebab mulai kebentuklah timnya, dari detektif, PD acara TV, pengusaha di urusan perawatan jenazah sampai Mamang MLM.

Kekompakan mereka mulai bener-bener terlihat. Apalagi pas detektif bagi-bagi duit dan langsung di panggil Oppa sama PD. Wkwkwk.

Emmmm Investigasinya Ternyata Nggak Cepat!

Kalau kalian pernah nonton voice di musim pertama di tahun 2017, kalian bisa lihat bahwa biasanya kasus langsung selesai satu episode. Drama ini nggak demikian. Kasunya berjalan lebih lama dan lebih memutar untuk penyelesaian.

Karena masing-masing punya “peran” dan kehidupan yang beda. Misalnya, saat anaknya Lee Ban Seok ilang. Muter banget nggak udah-udah. Tapi seru-seru aja. Gregetnya dapat banget, apalagi banyak banget kejadian yang cukup lucu.

Misalnya saat Teddy Jeong yang menasehati anak-anak yang mau dibawa ke kantor polisi. Gilanya PD Kang sampe kekoploan Detektif Jin Kang Ho.

Mana sempet-sempetnya Si Mamang MLM jualan di saat genting. Wkwkwkkw.

Untuk Tingkat Kengerian Bisa Dibilang Nggak Parah

Misalnya kalian suka nggak tegaan sama adegan kekerasan. Di drama ini nggak terlalu menonjol untuk bagian yang ini. karena masing-masing karakter dalam tim punya “kehebohannya” sendiri-sendiri.

Celetukannya itu ada-ada aja. Misalnya Om Perias Mayat yang Mantan Pegawai NIS bilang dia pakai produk Mamang MLM dan bilang wajah mayatnya jadi jerawatan.

Kan kesannya gimana gitu? Cerdas aja yang buat cerita.

Kesimpulan Review Drama Korea Team Bulldog: Off-duty Investigation (2020)

Langsung saja nih ya.

Dibandingkan drama kriminal milik TV sebelah yang dicampur dengan kisah cinta yang cringe. Bagi saya dramanya OCN masih dalam “jalur” yang lebih baik secara plot dan ide gagasan cerita. Yaa meski drama model begini bukan makanan baru bagi OCN atau penonton seperti saya.

Jadi, masih direkomendasikan sampai akhir.

Btw, buat kalian pemuja paras wajah pemain, kalian mungkin nggak cocok nonton drama beginian. Dibandingkan dengan slot sebelumnya yaitu “Rugal”. Drama Korea Team Bulldog: Off-duty Investigation (2020) jauh lebih baik.

Btw, saya ngefans sama aktingnya seorang Cha Tae Hyun. Dia itu kalau main udah kayak menjiwai banget. Entah main drakor atau main film. Skillnya jempolan dan pengalaman aktingnya beragam. Nahh yang begini nih aktor yang saya demen.

Dan yaaappp. Sudah deh tulisan saya. sekali lagi, semuanya berdasarkan pandangan pribadi saya. mungkin bisa beda tiap kepala.

Buat yang suka drama kriminal tapi suka sama drama dengan bumbu komedi?

Saya sarankan naik komedi putar.

Yaaahh nggaklah. Saya rekomendasikan drama yang satu ini.

Ci lukkk baaa… muaaahh.

Wkwkwk.