Kesan Pertama Nonton Drama Korea When I Was The Most Beautiful (2020) – Panjang bener deh judulnya kayak judul skripsi. Wkwkkw. Di tulisan kesan pertama kali ini, mimin besok sore sudah nonton 4 episode awal dalam potongan 30 menit. Episode yang akan berlangsung sampai akhir adalah sampai 16 (dengan durasi 1 jam).
Drama Korea When I Was The Most Beautiful (2020) lagi-lagi adalah drama romance, tapi agak melow galau gitu. Sutradaranya adalah Oh Kyung Hoon, kemudian penulisnya adalah Jo Hyoun-Kyoung. Drama ini pun tayang di MBC. Pertama kali tayang pada 19 agustus 2020 dan kemungkinan selesai apabila tidak ada hambatan, selesai pada 8 oktober 2020.
Drama ini pengganti drama sebelumnya yaitu Chip in.
Siapa Aja Pemain Drama Korea When I Was The Most Beautiful (2020)
Lim Soo Hyang memerankan Oh Ye Ji. Pada mulanya dia adalah guru PPL di sebuah sekolah. Di sinilah ia bertemu dengan peran utama lain, Ji Soo.
Ji Soo memerankan Seo Hwan, anak SMA yang jatuh cinta pandangan pertama pada gurunya. Beberapa kali kesempatan mereka pernah bertemu dan nampak dekat.
Ha Seok Jin memerankan Seo Jin. Kakak dari Seo Hwan dan pembalap mobil. Ia nampak tidak punya hubungan yang baik dengan ibunya.
Hwang Seung Un memerankan Carry Jung. Dia wanita di sekeliling Seo Jin dan ingin menikah dengan Seo Jin tapi Seo Jin menolak.
Choi Jong Hwan memerankan Seo Sung Gon. Dia adalah ayah dari Seo Hwan dan Seo Jin. Punya pekerjaan membuat seni tembikar. Ia cacat di bagian kaki karena pernah kecelakaan di masa lalu.
Park Ji Young memerankan Kim Yeon Ja. Ahjumma ini adalah ibu para Seo. Tapi sudah berpisah dengan Seo Sung Gon.
Sinopsis Singkat Drama Korea When I Was The Most Beautiful (2020)
Oh Ye Ji adalah guru baru, ia datang ke sekolah dalam keadaan gerimis. Ia payungan daun yang lebar untuk menutupi kepalanya. Seo Hwan adalah anak SMA yang ke sekolah naik sepeda dan mulai tertarik dengan perempuan ini.
Hingga dikesempatan berikutnya, Seo Hwan mendapati perempuan yang ia lihat di luar adalah guru baru di kelas.
Perjumpaan mereka berlanjut sampai di Seoul. Saat itu Seo Hwan mengantarkan kimchi ke kediaman ibunya yang sudah tidak bersama dia lagi. Ia bertemu Oh Ye Ji di jalanan dan Oh Ye Ji baru saja bersedih karena dicampakkan. Oh Ye Ji yang dalam keadaan mabuk dibawa pulang oleh Seo Hwan dan ditaroh di rumah kecil.
Oh Ye Ji memang awalnya bertemu dengan Seo Hwan. Keberadaannya di bengkel Ayah Seo, tak sengaja bertemu dengan Hyungnya Seo Hwan bernama Seo Jin. Beberapa keadaan juga membuat mereka bertemu.
Kehidupan Oh Ye Ji agak pelik. Ommanya meninggalkannya dan seseorang telah Ibunya bunuh. Kalau ia mencari Ibunya, Ibunya mungkin akan dipenjara. Ia hidup dengan bibinya Oh Ji Young (Shin Ji), yang membencinya karena Oppanya meninggal. Bahkan sang bibi membuat keributan di sekolah agar membuat Oh Ye Ji hidupnya berantakkan.
Seo Hwan yang malang. Ia membuat hadiah untuk gurunya. Menanti sampai malam hari. tapi, sang guru Oh Ye Ji malah sedang bersama dengan Hyungnya, Seo Hwan. Mereka menghabiskan waktu bersama di laut dan melihat bulan yang indah.
Komentar Kesan Pertama Nonton Drama Korea When I Was The Most Beautiful (2020)
Saya nonton drama ini agak multitasking. Saya sambil ngetik dan bikin tulisan. Hahaha. Tapi nyangkut sih ceritanya. Karena agak lambat gitu.
Pengambilan gambar juga agak dibuat gimana gitu…. misal, ngambil syutingnya di dekat cucian seprai, jadi pas kena tiupan melambai-lambai. Coba syuting di jemuran asli. Pasti ada daleman. Dasar drama. Ngambilnya yang bagus-bagus aja.
Ada juga adegan yang payungan pakai daun, sampai ke laut dan melihat bulan. Kesannya dibuat diam-diam melow galau gitu.
Sejujurnya saya kasihan sama Ji Soo. Dia salah satu aktor yang suka dapat peran mengenaskan. Udah baik hati. Tapi nggak dapat hati dari peran utama wanita.
Ohhh kasihann. Oh kasihan… aduh kasihan….
Di sini saya mengharap Ji Soo dapat perhatian peran utama. Tapi nggak demikian juga. Padahal udah super perhatian bikinin lampu yang temaram sebagai hadiah.
Kalau lihat bocoran episode berikutnya kelihatan Ji Soo nampak berantem sama Hyungnya rebutan cewek.
Huh… hati hayati mendadak lelah.
Kesimpulan Kesan Pertama Nonton Drama Korea When I Was The Most Beautiful (2020)
Saya bisa nangkep drama dengan baik meski saya banyak ngapa-ngapain karena banyak kerjaan juga. Tapi kurang greget aja dramanya. Terkesan agak melodrama tapi agak canggung. Peran utama wanitanya bahkan belum terlihat “menarik di mata saya.” kesan Ji Soo yang sadboy lagi-lagi mampu dibangun dengan baik.
Jujur aja, kalau saya fokus nonton dramanya. Saya pasti ngantuk sama drama model beginian. Ngelihat genrenya yang romance.
Kayaknya sih bukan tipikal kesukaan saya banget.
So, 4 episode alias 2 episode bikin saya nggak terlalu berkesan sama drama ini. Alasan besar nonton drama malah lebih pengen lihat “Ji Soo.”
Mau lanjutin nggak min?
Nggak ah. Wkwkwkwk.
Mianhae. Saya kayaknya nggak lanjutin nonton ya guys. Agak kurang “sreg aja”
Jadi, saya membuka lebar-lebar pendapat dari kalian aja nih. Enaknya gimana. Barangkali bisa ada yang ngomporin. Tapi, sejauh ini, saya kurang tertarik dan antusias sama drama melow galau gini.
Terima kasih sudah membaca di besoksore yaa…
Ji Soo, kamu kok nggak sedih sih dapat naskah begini? Saya malah sedih buat suara bindeng kamu…. Hiks…
nyobain.