Review Film Korea Best Friend (2020) – Sebuah film yang dikira tentang pertemanan, eehh malah tentang politik. Jadi, berasa ketipu aja sama judulnya, apakah bagus? apakah layak untuk ditonton?

Profil Film Korea Best Friend (2020)

• Film: Best Friend
• Revised romanization: Yiwootsachon
• Hangul: 이웃사촌
• Sutradara: Lee Hwan-Kyung
• Penulis: Lee Hwan-Kyung, Yoon Pil-Joon, Kim Young-Suk
• Produser: Lim Min-Sub
• Cinematographer:
• Tanggal Rilis: November 25, 2020
• Durasi Film: 130 min.
• Distributor: Little Big Pictures
• Bahasa : Korean
• Negara: South Korea

Cast Film Korea Best Friend (2020)

• Jung Woo – Dae-Kwon
• Oh Dal-Su – Ui-Sik
• Kim Hee-Won – General Manager Kim
• Kim Byung-Chul – Dong-Sik
• Lee Yoo-Bi – Eun-Jin
• Cho Hyun-Chul – Young-Chul
• Kim Sun-Kyung – Young-Ja
• Yum Hye-Ran – Yeosoo-daek
• Ji Seung-Hyun – Dong-Hyeok
• Jung Hee-Tae – Secretary Han
• Kim Se-Dong – Kim Se-Dong
• Jeong Hyun-Jun – Ye-Joon
• Kim Dong-Kyu – Joong-Kwon
• Kim Ki-Cheon – police executive
• Hwang Byeng-Gug – bureau chief
• Lee Dong-Young – police officer 2
• Go Bong-Goo – General Manager Kim’s agent 1

Sinopsis Singkat Film Korea Best Friend (2020) Oleh Besoksore

Dae-Kwon (Jung Woo) adalah kepala tim penyadapan, ia bekerja dengan beberapa temannya, selalu totalitas dalam pekerjaannya, bahkan masuk wc pun tidak masalah.

Tim Dae Kwon menerima misi baru. Misi mereka adalah memantau politisi Ui-Sik (Oh Dal-Su) dan keluarganya. Ui-Sik dan keluarganya dikarantina setelah mereka tiba dari luar negeri. Dae-Kwon dan timnya pindah ke sebelah rumah Ui-Sik. Selama pengawasan mereka, mereka menemukan rahasia tentang mereka.

Ui Sik di rumahnya tinggal bersama dengan anak-anak, istri dan ahjumma pembantu. Semacam tahanan politik di saat karena banyak fitnah dari banyak pihak.

Pada perjalanan ceritanya, film ini memang menjelaskan tentang kisah politik. Namun menunjukkan tentang kelucuan Tim Dae Kwon yang menyamar sebagai tetangga dan sering mendapatkan kebaikan dari keluarga Ui Sik. Sering dikirimin makanan. Luluhlah hati Tim Dae Kwon saat satu keluarga ini menghirup karbonmonoksida. Mereka membantu keluarga tetangga dengan melemparkan batu agar rumah mereka kacanya pecah dan udara dapat bersirkulasi kembali.

Ui Sik yang penuh dengan misteri tentang sepak terjang politik, menjadi bapak-bapak biasa saat di rumah. Bahkan tidak marah ketika Dae Kwon melempatkan alat untuk nyemen tembok.

Ujungnya, film ini masih menceritakan tentang politik. Hanya saja dengan pandangan Tim Dae Kwon yang berbeda.

Komentar Review Film Korea Best Friend (2020)

Mengambil latar belakang yang zaman dulu lagi nih. Bukan saat ini. Korea di zaman 1980-1990an memang banyak ribut masalah politik yaaa?

Sering banget diangkat di dalam film.

Pada sebuah momen dalam film ada perasaan tidak nyaman. Bagaimana tidak, penyelidikan bener-bener total sampai masuk ke dalam WC yang penuh dengan dahla kalian pasti tahu apa. Sampai-sampai saya harus menutup mata karena nggak kuat lihat.

Buat yang mau nonton. Please, jangan sambil makan. Itu sama sekali tidak bijak.

Di awal cerita sudah merasa bakalan bosen sama ceritanya. Politik gitu kan yaaa? penuh dengan drama-drama komunis dll. Ternyata eh ternyata!!!!

Filmnya lucu banget. Tingkah polah keluarga Ui Sik dan Tim penyadap sangatlah lucu. Pantas saja mereka makin dekat. Yang paling lucu adalah tentang bagaimana proses pemberian alat sadap di rumah tetangga agar tidak ketahuan. Bermacam cara dan trik mereka lakukan.

Bener apa kata orang bilang, tak kenal maka tidak sayang. Tak sayang maka tak cinta. Tak cinta maka tidak….. jodoh.

Seiring dengan perjalana kisah bertetangga, yang tadinya curiga malah jadi baper karena kebaikan sang tetangga dan menjadi saksi atas kebaikan itu.

Oh iya, paling cocok emang judulnya Next Door Neighbor. Saya ubek-ubek, itu judul lainnya. Masuk Box Office juga saat penayangan.

Setnya ngambil tahun 1980an. Tahunnya sama kayak Minari. Tapi kalau dibandingkan, saya lebih suka ini. Eh tapi emang beda genre sih ya? jadi nggak adil deh saya.

Review Film Minari (2020)

Kesimpulan Review Film Korea Best Friend (2020)

Politik yang dibumbui kisah komedi, meski lagi-lagi masalah kekuasaan dengan hasrat besar akan punya potensi besar untuk menjatuhkan korban.

Sangat bisa “dikunyah” dengan baik meski pakai genre kisah politik. Para pemain juga piawai dalam memainkannya.

Btw, kayaknya makin banyak drama korea yang lumayan layak tonton yaaa? dulu-dulu malah bikin kesel mulu karena jarang nemu yang “layak”.

*3.1 Buat kalian yang mau bantu dukung besoksore.com sebagai kreator blog. Bisa trakteer mimin di halaman ini. Buat kalian yang belum tahu apa itu trekteer? bisa cari tahu di halaman ini.

Terima kasih sudah membaca. Terima kasih pula untuk yang sudah trakteer.