Review Drama Korea Times (2021)

Review Drama Korea Times (2021) – Kayaknya nggak banyak hal yang akan saya tulis di ulasan kali ini demi menghindari spoiler. Jadi, saya langsung saja yaaa. Untuk kesan pertamanya pernah saya tulis di sini.

Times adalah Drama Tentang Waktu yang Sebenarnya Bukan Hal Baru

Di tahun 2020 kita-kita sudah disuguhkan beberapa drama tentang waktu, yang paling saya ingat dan agak mirip ada di Kairos.

Terdapat beberapa persamaan diantaranya masing-masing tokoh punya keinginan sendiri dengan membantu satu sama lain. Juga alat yang digunakan adalah telepon. Berasa familiar emang.

Mundur lagi kebelakang ada Signal. Intinya komunikasi beda waktu. Ada yang di masa depan dan di masa lalu.

Times karena membawa tema seperti ini membuat saya nggak terlalu antusias banget buat nonton.

Pengisi Pemain Nggak Ada Masalah, Hanya Saja…

Hanya saja saya nggak terlalu suka secara bagaimana drama ini menurut masalah satu dan yang lainnya.

Di minggu kedua penayangan, tepatnya di episode 3 dan 4. Drama ini jadi tambah runyam.

Satu buah tindakan mampu menyelamatkan seorang politikus. Tapi malah makin rumit, karena Lee Jin Woo (yang awalnya menjadi penyelamat), karena bukti-bukti kurang meyakinkan, dia malah jadi pelaku yang digelandang ke kantor polisi.

Nggak cukup itu.

Drama juga seperti lari dari kasus satu ke kasus lainnya. Percobaan membunuh politikus Seo Kitae malah menjadi satu revisi ke revisi lainnya.

Misalnya yang tadinya mati karena cara A. Menjadi gagal.

Muncullah percobaan pembunuhan cara B.

Sedikit perubahan di masa lalu akan berubahlah masa depan.

Harusnya Bikin Semangat Nonton, Tapi Saya Malah Lelah

Yes.

Adukannya bukan hanya masalah penyelesaikan kasus menggunakan waktu di masa depan dan mengubah masa lalu.

Tapi soal politik juga. mengingat Seo Kitae adalah seorang politikus.

Padahal ketika melihat jumlah episode, hanya 12 episode. Tapi saya sudah kelahan di episode 5 (memasuki minggu ketiga penayangan).

Pada Akhirnya, Times Adalah Drama Yang…

Yang endingnya cukup aneh.

Tapi saya sudah cukup biasa akan hal-hal aneh saat ending sebuah drama.

Perjalanan nontonnya juga bukan hal yang mudah. Karena di beberapa momen saya ingin menyerah saja.

Beberapa orang akan menikmati drama seperti ini. Namun saat momen sekarang, saya agaknya cukup kecewa dengan bagaimana drama diolah dan endingnya yang “begitu.”

Huh.

Jelas nggak jelek-jelek banget.

Cuma kalau mau jujur, kurang nikmat aja.

Kesimpulan Review Drama Korea Times (2021)

Cast oke.

Pembangunan konflik nambah-nambah terus tapi nggak nambah nafsu untuk “dihabiskan”.

Bicara soal selera, momen kali ini saya nggak terlalu suka sama drama OCN kali ini.

Btw, apakah OCN telah kehilangan “taringnya”. Beberapa yang rasa OCN banget malah dengan mudah saya temukan di TVN.

Ah sudahlah.

Gimana?

Kalau kalian suka?

Terima kasih sudah membaca.

You May Also Like

2 Comments

  1. Seandainya tidak aneh dan menggantung di ending. Banyak penyelesaian yang tidak clear dalam serial ini. Kalau dibandingkan ‘Kairos’ yang begitu smooth dengan timeloop nya. Ini justru dibuat lebih asal-asalan dipertengahan season. Apalagi sempat beberapa episode, justru ceritanya sudah tidak berhubungan lagi dengan timeline mereka yang berbeda, membuat serial ini cukup menjenuhkan menjelang episode finale. Kecewa banget, karena episode 1 – 5 nya menurut gue ceritanya masih cukup okeh. -_-

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!