Review Drama Korea Homemade Love Story (2021)

Review Drama Korea Homemade Love Story (2021) – Sebuah drama KBS2 yang temanya keluarga seperti ini emang langganan untuk jadi penggaet penonton. KBS2 hingga detik ini masih ada di awang-awang kalau masalah drama keluarga di akhir pekan.

Akhir pekan yang pada jam tayangnya nggak malem-malem banget. Jelas, drama ini banyak penontonnya. Kalau tidak peringkat pertama maka peringkat kedua untuk urusan rating.

Untuk kesan pertamanya saya tulis di sini.

Sejujurnya… Homemade Love Story…

Bagi saya nggak terlalu menarik.

Masih agak klasik ceritanya. Masih menyangkut tentang masalah kehilangan anak dan ibu yang penuh kasih sayang.

Di dalamnya juga ada romance yang perlahan sekali munculnya. Yang tentu saja nggak jauh dari anak-anak ahjumma di sini.

Huffffttt.

Kemudian kehadiran peran utama Lee Jang Woo (yang jadi Woo Jae Hee). Saya nggak terlalu suka aja. Bahkan di drama episode panjangnya yang sebelumnya. Saya nggak nonton. Entahlah. Ada apa dengan Lee Jang Woo?

Kebersamaan Lee Jang Woo dan Jin Ki Joo aja kayaknya kurang mantep aja. Masih oke pasangan yang lainnya (mian saya nggak boleh spoiler kan yaaa, saya nggak mau jahat kali ini, meski biasanya sering spoiler).

Bener-Bener 100 Pas

100 pas bila dipotong jadi 30 menit. Jadi, sekitar 50 episode untuk perhitungan 1 jam. Tidak ada perpanjangan jam. Karena melihat drama-drama sebelumnya, kadang suka molor sampai 108 juga pernah.

Tetep masih kepanjangan yaa?

Dan sisi membosankannya sudah masuk di episode 20an keatas.

Beda sama BLWL yang mana sudah agak ngebosenin di episode 50an keatas. Ibaratnya masih kurang pepet terus.

Meski tentu saja dramanya mulai memanas di beberapa episode berikutnya.

Drama Kayak Gini Tuh….

Kalau nggak bener-bener nyicil ngikutin maka akan susah ngikutin sampai habis. Biasanya sudah jengah lebih dulu kemudian malah nggak abis.

Beberapa tipikal drama saya rasakan. Manis dan pahitnya juga cukup ada. Meski kepahitan itu nggak terlalu terasa pahitnya.

Akhirnya yaaa berjalan biasa saja seperti drama keluarga seperti biasanya.

Masalah Target Penonton Drama Akhir Pekan

Jangan bandingkan dengan stasiun TV sebelah ya. Dramanya KBS2 itu sudah seperti punya penggemar fanatiknya tersendiri. Tidak peduli drama yang dimainkan itu apa.

Beberapa dramanya saya suka.

Beberapa juga tidak.

Sayangnya, Homemade Love Story nggak terlalu saya suka banget. Beberapa tempat syuting terasa sekali cuma di studio doang. *terlihat dari pencahayaannya yang palsu. Mungkin untuk mempermudah dan menekan biaya produksi kali ya?

Review Drama Korea Homemade Love Story (2021)

Saya nggak terlalu suka karakter Omma-Omma dalam drama ini.

Saya nggak terlalu suka sama pasangan utamanya. Malah demen sama karakter lainnya. Kekurangannya drama model begini adalah bisa jadi karakter lain yang lebih asyik dibandingkan karakter utamanya.

Kadang nonton dengan setengah hati gitulah.

Untuk ending sudah kebiasaan. Pastilah happy ending dan berujung pada permintaan maaf orang-orang yang jahat sama karakter lainnya.

Kebaca banget.

Semua karakter dikatakan berakhir dengan baik.

Dan yaaahh.

Ada yang nikah juga.

Eemm… saya nggak terlalu rekomendasikan Homemade Love Story. Masih bagusan My Father is Strange, Marry Me Now, BLWL daripada ini.

100 episode berakhir.

Banyak karakter tersenyum di akhir. Banyak yang saling memeluk. Banyak orang-orang berkumpul dan bersama. Drama ini karakternya emang buanyaaaaakk banget. Sampai paman dan bibi pun ada.

Kalian sudah nonton? Gimana? bagus nggak?

You May Also Like

3 Comments

  1. Sepaham dgn review Mimin…ceritanya flat dan hampir tanpa konflik. Chemistry lead couple juga biasa, serba datar tapi panjanggg

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!