Sinopsis My Absolute Boyfriend Episode 9 Part 2

Sinopsis My Absolute Boyfriend Episode 9 Part 2 – Episode sebelumnya ada di sini. Untuk selengkapnya kamu bisa cari tahu di tulisan di mariiihhh yaaaa… terima kasih.

Pada pagi hari, Da Da mengambil koran dan langsung saja dipeluk dari belakang oleh Young Gu. “Pacar… apa tidurmu nyenyak?”

Da Da langsung melepaskannya. “Apa yang kamu lakukan? Kamu mengejutkanku.”

“Apa? Mulai hari ini, kita resmi berkencan.”

“Memangnya kenapa? Apa itu mengubah sesuatu?”

“Tentu saja. Dalam istilah manusia, versi tesnya adalah menggoda. Dan versi utuhnya adalah berkencan sungguhan.”

“Kencan?”

“Ya. Kamu tidak tahu? Pacar… bukalnkah celana ini terlalu pendek?” *yooo guys, Da Da dari episode awal rata-rata pakai celana pendek mulu. “Bagaimana jika ada yang melihat?” Young Gu mulai melepas kemejanya.

“Apa yang kamu lakukan? Tidak ada yang melihat. Yaa… aku pikir kamu salah paham karena kemarin. Kubilang jangan mematikan karena…. pikirkan semua masalah yang kamu berikan kepadaku. Kamu bisa melupakan semua itu. Ini tidak adil.”

“Alasannya tidak penting. Yang paling penting adalah kita resmi berkencan dan semuanya dimulai. Jadi, mulai hari ini, kamu, pacar hanya perlu menyetujui dan menerima cintaku untumu.” Wkwkwkw. “Aku teman kencan dan aku dahulu diciptakan untuk tujuan ini.” Young Gu membuat love-love dengan tangannya.

Young Gu juga memberikan cincin. “Ini apa?” Tanya Da Da.

“Saat versi resmiku tidak terkunci. Aku akan memberikan cincin ini kepada pacarku. Maukah kamu menerimanya?” kemudian cincin dimasukkan ke jari manis Da Da.

“Tunggu… kenapa aku harus memakai ini?”

“Karena kamu adalah pemilik cincin ini. Dan saat kamu memakainya. Aku bisa membaca emosimu.”

“Membaca emosi?”

“Warna permata di sini menunjukkan perasaanmu. Lampu hitam gelap berarti kamu marah, sedih, dan dalam situasi hati yang buruk. Lampu merah muda berarti kamu merasakan cinta.”

“Cinta? Lupakan… aku tidak mau ini.”

Da Da akan melepaskannya namun dilarang Young Gu. “Pacar. Sekarang aku menjalankan versi resmi. Aku bergerak dan berfungsi khusus untukmu. Jika aku berfungsi dengan kapastitas penuh, aku ingin kamu memakai cincin ini.”

“Apa-apaan ini? Ini sama saja dengan belenggu. Kenapa aku harus membawa beban seperti ini?”

“Kumohon, pacar.”

“Apa aku hanya harus memakainya?”

Kemudian Young Gu memeluk Da Da lagi. “Ini adalah hari pertama kita sebagai pasangan.”

Young Gu pun akan mengkissue Da Da dan warna cincin sudah pink. Sayangnya Da Da menolak kesempatan emas ini…. hadeeeehhhh….

“Jangan biacara omong kosong seperti itu. Banyak hal yang harus kulakukan.”

***

Da Da kembali ke pekerjaaannya.

“Apa itu?” Tany Young Gu.

“Pekerjaan lain.” Da Da memberikan sebuah buku. “Aku pengangguran setelah drama itu berakhir dan aku habiskah banyak uang bulan ini karena seseorang. Jika tidak melakukan ini, aku mungkin sudah harus mengorek tabunganku.” Da Da mulai mewarnai bonekannya.

“Pacar, apa ada sesuatu yang bisa kulakukan untuk membantu? Aku bisa melakukan apa saja jika itu untukmu.”

“Tidak. Tidak usah. Diam saja dan jangan lakukan apa-apa. Itulah caraku membantumu. Tapi kalau dipikir-pikir, van itu perlu diperbaiki karena aku menabrakmu. Dan kamu mengendarai sepeda motor untuk membantuku.”

Da Da mendapatkan telepon. Nona Baek rupanya.

“Da Da yaa… ada lowongan pekerjaan paruh waktu yang mendesak. Apa kamu mau?”

“Pekerjaan paruh waktu?”

“Aku menegosiasikan upah yang lebih tinggi. Tapi kamu harus datang sekarang. Apa kamu senggang? Halooo Da Da kamu di sana?”

“Unnie. Kurasa kamu seorang dewa.”

“Apa katamu?”

“Kamu penyelamatku!!! Aku harus pergi ke mana?”

****

“Lala land?” Ucap Ma Wang Joon pada managernya.

“Kamu tidak ingat? Janji rating untuk dr alphago. Kamu menyetujui pelukan gratis.”

“Ahhh kenapa harus ada di sana?”

“Mau bagaimana lagi. Kamu sudah janji.”

Kemudian manager meminta Ji Min memasukkan hadiah-hadiah ke dalam mobil. Hingga kotak hitam dengan bunga itu pun terlihat.

“Ini kotak bunga apa?” Tanya Ma Wang Joon.

“Ini dari salah satu penggemar yang menunggu di luar.”

****

Dengan membawa kotak hitam. Ma Wang Joon pun keluar dan mencari fans tersebut. Wang Joon membuka kotak kembali dan seperti biasanya isinya kata “putus”.

“Ada apa? Ada apa denganmu?” Manager bertanya pada Wang Joon yang langsung menutup kotaknya. “Apa ada yang salah?”

“Tidak. Tidak apa-apa.” Wang Joon kembali masuk.

****

Da Da pergi ke taman hiburan… “Wahhh sudah lama aku tidak ke taman hiburan.” Di sana pun, Da Da bertemu dengan Nona Baek.

****

Seseorang memberikan pengarahan. “Kita mendapat respons sangat besar bahkan sebelum pembukaan. Jadi, kita melakukan skala besar. Ini hari pembukaan. Dan tim rias kami akan kewalahan jika harus ditangani sendiri.”

Kemudian tim perias dadakan ini sama-sama memberi salam.

“Terima kasih telah datang setelah kuhubungi tbtb. Ini gambar-gambarnya. Tirukan itu dengan persis.”

Da Da dan Nona Baek serta yang lainnya masing-masing diberikan buku arahan.

****

Nona Baek berkata pada Da Da. “Yak… bayaran untuk pekerjaan ini. Kita dapat dua kali lipat daripada biasanya.”

“Uniie… kamu cintaku!!!”

“Ahhh pergelangan tangan kita akan sakit saat sudah selesai.” Kemudian Nona Baek melihat Da Da menggunakan cincin. “Yak!!! Cincin apa ini? Aku belum pernah melihatnya sebelumnya. Yaaakkk… apa kamu dilamar?”

“Tidak.”

“Lalu apa itu? Eom Da Da… kamu tidak pernah menunjukkan pacarmu selama tujuh tahun. Apa kamu tahu kenapa aku membiarkannya? Karena aku pikir kamu punya alasan. Aku percaya padamu. Apa pun yang kamu lakukan, aku mendukungmu, paham?”

“Terima kasih, Kyu Ri.”

Kemudian muncullah Young Gu sambil dadah-dadah…. “pacar…”

“Tunggu. Apa yang dia lakukan di sini?” Da Da pun kaget.

“Bukankah dia adalah sepupumu? Pacar??? Jangan-janga…”

“Unnie tidak seperti itu.”

“Yak!!!! Sepupumu benar-benar gigih. Dia bicara kepadaku bukan? Aku bahkan belum tahu namanya.” Njirrr Nona Baek Nona Haluuuu…. “Pacar!!!” teriak Nona Baek.

“Unnie, aku harus bicara dengannya.”

****

Da Da menarik Young Gu.

“Apa yang kamu lakukan di sini?”

“Aku pekerja paruh waktu.” Jawab Young Gu.

“Kamu kerja di sini?”

“Ya.” Young Gu menunjukkan kartu stafnya. “Aku mengikutimu karena khawatir. Dan mereka merekrut staf ekstra.”

“Masalah apa yang akan kamu timbulkan kali ini? Lupakan. Pulanglah ke rumah.”

“Pacar…. kamu butuh uang karena aku. Tidak bisa kubiarkan kamu bekerja sementara aku menganggur di rumah.”

“Sudah kubilang. Kamu tidak melakukan apa-apa sudah membantuku.”

“Aku ingin menjadi makhluk yang kamu butuhkan.”

“Apa maksudmu?”

“Aku ingin bekerja mencari nafkah seperti manusia. Aku ingin menjadi makhluk yang bisa membantumu. Dengan begitu, aku bisa terus di dekatmu lebih lama lagi.”

Kemudian Young Gu dipanggil untuk bekerja. Sebelum pergi, Young Gu menggombal lagi. “Kita akan bekerja di ruangan yang sama. Jadi, jika kamu merindukanku, bertahanlah sebentar saja.” Wkwkwk.