2017 sampai 2023, maka 6 tahun sudah saya ditemani oleh pembaca di sini.

Kenapa saya yang ditemani?

Hehehe, karena kalian lebih dari satu dan saya hanya seorang diri.

Persis saat tulisan ini dibuat. Saya masih seorang diri mengelola blog ini. Diantara derasanya web besar dan konten-konten lewat IG, Tiktok dll.

Saya masih ada “dipojokkan” nulis dan sering berkeluh kesah di sini.

Bersyukur

Saya punya blog yang usianya lebih tua dari besoksore.com yang kemudian tidak saya perpanjang sewanya dan saya hilang gitu aja. Saya sedikit memberikan tulisan pamit dan blog sudah nggak bisa diakses 2 hari kemudian.

Rasanya?

Agak lega.

Ternyata nggak terlalu berat melepaskannya. Mungkin karena sudah lama saya diam-diam melepaskannya. Mungkin, karena blog itu juga mengingatkan saya pada pengalaman masa lalu yang nggak terlalu enak.

Besoksore.com sebenarnya hanya semacam pelarian saat itu, tapi kini malah jadi tempat yang cukup nyaman.

Saya bersyukur.

Nggak Ada Prestasi Cuma Bertahan Saja

Saya tidak serta merta menjadi populer tentu saja. Beda dengan platform lain tentunya. Saya cukup nyaman begini saja.

Pembaca saya mengalami penurunan drastis nggak main-main semenjak pandemi. Penghasilan saya bisa dibilang nggak seberapa. Untuk satu tulisan iklan saya patok 350rb dan itu pun masih ditawar-tawar terus. Hahaha. Beda banget sama postingan IG Priliy yang sampai 100 juta. Bikin tulisan lebih dari 1000 kata dengan bayaran 350k saja banyak dinego bahkan banyak yang nggak mau.

Tapi gpp.

Sedikit cerita juga saat bulan juni, akun iklan saya ditangguhkan dan baru kembali satu bulan berikutnya, tapi saya masih nulis kan?

Alhamdulillah.

Mirip kayak hidup saya. Pencapaian saat ini masih di level bertahan. Nggak tahu kalau besok-besok. Tidak menutup kemungkinan kalau besoksore.com dan saudaranya saya jual ketika memang sudah nggak bisa ngurus lagi.

Agustus dan Tagihan

Di tulisan ini saya mau bilang terima kasih banget dengan pembaca yang mampir dan memberikan trakteernya. Karena tagihan satu tahun ke depan sudah terbayar hasil pencairan dari trakteer dan ditambah sedikit uang pribadi milik saya. Tadinya saya mau minjam di jenius, kalau sampai di agustus ini uangnya belum ada. Alhamdulillah rezekinya dari pembaca.

Terima kasih banget pokoknya!!!!

Sampai ngerasa kalau sebenarnya besoksore.com bukan punya saya sendiri. Tapi punya banyak orang. Punya pembaca juga.

Salah satu alasan saya nutup blog lama juga mau menghemat pengeluaran untuk blog yang performanya kurang optimal. Besoksore.com emang nggak yang wah banget. Bahkan masih banyakkan pembaca di tahun awalnya. Serius deh. Tapi, makin ke sini saya nggak banyak mikirin banyaknya trafik blog, beda dengan dulu. Kalau masih jodohnya, saya yakin akan tetap ada.

Selain wujud materi. Saya juga sangat berterima kasih atas doa-doa baiknya, atas dukungannya. Semoga hal baik juga terjadi di hidup kalian.

Makin ke sini, saya sadar bahwa hidup nggak semakin mudah. Tapi kita emang harus kuat kayak Lee Ji An di dramanya My Mister, belajar dikit-dikit bahagia kayak Yeom Mi Jeong di My Liberation Notes dan tetap jadi orang baik kayak Han Dong Jin di Call it Love.

Yaaa hidupanya para nabi saya diuji, apalagi hidup saya sebagai orang biasa.

Ternyata Saya Banyak Cerita Curhat Ya?

Adik saya yang meninggal.

Bapak saya yang meninggal.

Kakak saya yang jahat.

Ibu saya yang kerap kali bikin sedih dan bingung.

Dan saya sendiri yang entah kenapa ditakdirkan Tuhan sering dibuat sendirian dan ngerasa harus memecahkan masalahnya sendirian.

Oh yaaa. Nanti saya kapan-kapan cerita tentang pekerjaan. Sebuah pekerjaan yang konon baik dan mulia tapi nyatanya sering kali ngenes. Bukan hanya tentang non a es en, tapi a es ennya juga.

Udah dulu yaaa. Mimin lagi gatel-gatel. *Lah apa hubungannya. Hari ini pengen tidur cepet. Besok ngajar full.

Terima kasih.

Semoga saya dan kalian bahagia.