Sinopsis Marry Me Now Episode 26 Part 1
Episode sebelumnya bisa kamu baca di sini yaaa…
“Paman, apa aku menentang pernikahan Paman? Jawab aku. Ucap Moon Sik.
“Jawab Ayah.” Jae Hyung menimpali.
“Tidak, dia tidak menentangnya. Apa Moon Sik pernah menentangnya?” Ucap Hyo Seob berbohong.
“Baiklah. Aku akan mempercayaimu. Jae Hyung, kurasa kamu salah paham. Kalian sebaiknya mengurusnya nanti.” Mi Yeon memberikan komentar.
***
Setelah itu, Moon Sik dan Ibunya tiba di rumah.
“Kenapa kamu tidak memberitahu Ibu? Kenapa kamu bermasalah dengan Jae Hyung?”
“Bukan dia masalahnya. Aku tidak bisa merayakan pernikahan Ibu lagi. Aku menentangnya.” Moon Sik berbicara pada Ibunya dengan nada keras. “Aku selalu menghormati ucapan dan keputusan Ibu. Ini kali pertamaku menentangnya. Pria itu tidak bisa membuat Ibu bahagia.
“Ibu tahu siapa yang bisa membuat Ibu bahagia. Ibu yang membuat keputusan itu.”
“Sejak aku menjadi putra Ibu, ini permintaan tolong pertamaku. Bagaimana bisa mempercayainya? Dia sudah mencampakkan Ibu dua kali. Ibu terhanyut perasaan cinta pertama. Sadarlah. Lihat perbedaan kalian. Ibu kira dia bisa menghadapi Ibu? Bisakah Ibu menghadapi harga dirinya? Aku sungguh tidak mau Ibu terluka.”
***
Sementara itu, Jae Hyung dan Hyo Seob yang sudah tiba di rumahnya.
“Pada hari pertama akademi. Manager Tim Choi mengunjungimu bukan?”
“Ya. ayah yang menelponnya.”
“Apakah dia masih baik seperti biasanya? Tidak bukan?”
“Tidak. Dia tampak cukup berbeda dari biasanya.”
“Lantas mengapa ayah tidak bilang apa-apa?”
“Jae Hyung. Ayah tidak bisa meberi tahu dia berbohong di depan orang tuanya. Dia Mi Yeon.
“Ya, aku tahu. Ayah tidak mungkin bisa memberitahunya kebenaran, padahal dia mempercayai putranya. Aku tahu, tapi bagaimana denganku? Ayah pernah memikirkanku? Bagaimana rasanya bekerja di kantor tempat pria itu bekerja sebagai manager tim? Pernahkan Ayah memikirkannya? Ayah sudah merasakan pria macam apa Choi Moon Sik itu?” Jae Hyung mengatakannya sambil menangis.
Jae Hyung menelpon Choi Moon Sik. “Keluarlah, kita harus mengurus masalah.” Mereka akhirnya bertemu malam hari di dekat sungai.
“Kami sudah membahasnya dengan tuntas.” Ucap Jae Hyung.
“Aku sudah bilang pada Ibuku bahwa aku menentang pernikahannya. Ayahmu cukup tidak bisa dipercaya. Ini kali pertamaku menetang Ibuku.”
“Bahkan saat kita bertengkar, kamu berusaha menyembunyikan perbuatanmu kepada ibumu, tapi mengapa kamu melakukan ini padaku?”
“Aku mempertaruhkan semuanya. Aku tidak peduli dia tahu atau tidak. Aku bertaruh semua waktuku yang kuhabiskan dengan ibuku. Kamu atau ayahmu bisa memberi tahu ibuku kapan pun. Tidak. Silakan saja. Siapa yang akan dia percayai. Aku yang bersamanya 20 tahun sebagai Ibu dan anak atau ayahmu yang putus dengannya puluhan tahun lalu serta putranya? Siapapun itu, aku tidak bisa melakukan apa pun tanpa tertangkap basah. Jika ayahmu tidak berhenti, aku harus mengambil langkah berikutnya. Jadi, hentikan dia, Park Jae Hyung.
“Baik. Aku tidak bisa membiarkan pernikahan itu berlangsung jika membuat bedebah sepertimu keluargaku.”
“Akhinya kita sepakat.”
***
Pada hari yang sama. Mi Yeon bertemu dengan Hyo Seob di taman. Inti dari perbincangan mereka adalah Mi Yeon sangat mempercayai Moon Sik dan menyalahkan Jae Hyung karena memulai pertengkaran.
Sementara itu Moon Sik berusaha menjual saham ibunya secara diam-diam demi membayar semua hutang milik ayahnya.
***
Keluarga direktur Yeon melakukan video call dengan Jung Eun Tae. Sementara itu Eun Soo mencoret kalender dengan alasan rahasia (menunggu Jung Eun Tae?).
Yoo Ha mulai bekerja dan berhubungan baik dengan direktur Yeon. Melihat keluarga dan pihak rumah sakit sudah dihubungi lewat video call sementara Yoo Ha belum dihubungi, ia merasa sangat kesal.
Choi Moon Sik melakukan presentasi atas design baru dapurnya. Desagin barunya nampak dapat respon positif, sebagai hadiah Moon Sik memberikan kartu kreditnya kepada karyawan untuk makan-makan tanpa dirinya.
Melihat Jae Hyung yang stres, Da Yeon mengajak Jae Hyung makan ice cream dan bermain air. Dan lagi, Jae Hyung merasakan getaran yang ia rasakan untuk Da Yeon.
Seorang direktur mendatangi Choi Moon Sik karena dengan surat kuasa saham milik ibunya, Moon Sik adalah pemegang saham terbesar. Direktur tersebut menginginkan CEO Yang tidak lagi bekerja sebagai CEO.
Para pegawai Moon Sik makan dan minum bersama, saat salah satu manager memegang bahu Yeon Da Yeon, Jae Hyung meresponnya dengan sangat berlebihan. Manager dituduh melakukan tindakan pelecehan seksual. Hahaha…
Da Yeon yang pulang setelah minum-minum diikuti oleh Choi Moon Sik yang sepertinya mulai menyukainya. Yaaaaa ampum, urusan kedua orangtua aja belum beres. Eh ada cinta segitiga segala.
Ibu Da Yeon bertanya apakah Da Yeon menyukai salah satu rekan kerjanya? Da Yeon yang salah tingkah langsung masuk kamar dengan alasan ingin menyikat gigi.
***
Lee Mi Yeon bertemu kembali dengan Hyo Seob di bengkel sepatu. Mereka membicarakan Moon Sik yang sangat menentang hubungan mereka.
“Jika melihat kasus pernikahan Yoo Ha. Masalah datang karena harta. Apakah dia menetangnya karena alasan itu?”
“Kamu memandang rendah Moon Sik dan aku dengan mengatakan hal barusan.”
“Tidak. Bukan itu maksudku. Tapi kenapa dia tiba-tiba…”
“Mungkin sama dengan anak-anakmu.”
“Apa maksudmu?”
“Dia khawatir aku mungkin terlibat masalah jika menikahimu. Sama seperti dahulu anak-anakmu menentang kita. Kamu menganggapnya baik saat anak-anakmu tidak setuju. Kenapa menurutmu itu soal harta? Saat Moon Sik menentangnya?”
“Bukan itu maksudku. Aku bisa bilang dia sekadar menentangnya, tapi ucapan dan sikapnya terlalu kejam. Seolah-olah….”
“Cukup. Sudah kubilang, aku merasa bersalah padanya dalam banyak hal. Aku memintamu bersikap baik padanya. Tapi tetap saja kamu tidak mendengarkanku.” Kemudian Lee Mi Yeon pulang.
***
Park Sun Ha mendapatkan libur dari manager karena akan ada kunjungan keluarga Kyung Soo ke rumah Sun Ha. Sementara itu Yoo Ha dan Sun Ha menyiapkan makanan. Kemudian Hyung Ha tak disengaja membaca pesan bahwa Ibu Kyung Soo pernah berbuat onar di toko. Hyung Ha langsung melaporkannya pada Jae Hyung.
Jae Hyung dan Hyung Ha tentu kesal karena tahu kejadian itu pernah terjadi. Jae Hyung saat bersalaman dengan Kyung Soo langsung menekan tangannya. Saat memberikan hormat pada Hyo Seob, lagi-lagi Kyung Soo dikerjai. Hingga si kembar dimarahi oleh Yoo Ha.
Mereka makan-makan hingga Sun Ha mabuk berat.