Sinopsis Drama Korea Lovely Horribly Episode 25 Part 1 – Episode sebelumnya bisa kamu baca di sini. Untuk selengkapnya kamu bisa baca di tulisan yang ini. pada episode sebelumnya adalah Yoon A yang memberikan tetesan obat pada minuman Ki Eun Young. Bagaimanakah kisah selanjutnya?
Lee PD sedang bekerja di lokasi syuting, kemudian ada kru yang bertanya padanya. “Hyung, apakah kamu sudah menerima naskahnya? Bisa kamu tanyakan pada Nona Oh?”
Dan tiba-tiba Lee PD mendapatkan telpon dari Ki Eun Young.
“Lee PD, aku sudah menyelesaikan draf pertama bagian 14. Kita bisa berbincang?”
“Bagian 14? Nona Oh sudah menuliskan itu.”
“Karena itu, aku ingin berbincang. Kamu baca sendiri, dan nilai sendiri dan hentikan naskah Nona Oh.”
“Nona Ki.”
“Kemarilah. Kita bicara secara langsung saja.”
Dan usai menelpon Lee PD. Yoon A pun datang. kejadiannya sama seperti pada episode sebelumnya.
***
“Kamu jangan memercayai takdir atau ucapan Ibu.”
“Apakah kamu tidak akan menyesalinya?”
“Aku tidak akan menyesal.”
“Walaupun salah satu dari kita meninggal?” Ucap Nona Oh. “Kamu tidak akan menyesali pertemuan kita berdua?”
“Aku tidak akan menyesalinya.” (dalam hati Yoo Philip, “aku tidak akan menyesalinya. Jika salah satu dari kita mati, artinya salah satu dari kita hidup. aku kan menyelamatkanmu, Oh Eul Soon).
Kemudian Philip dan Eul Soon masuk ke ruang kerja Eul Soon.
“Apa yang akan kamu lakukan?” Tanya Eul Soon.
“Tenggatnya besok. Aku sudah selesai mengatakan apa yang aku inginkan, tapi ada banyak yang ingin kudengar, jadi, kita selesaikan naskahnya dulu, ayo.”
“Apa yang ingin kamu dengar?”
“Apa yang terjadi pada Eul Soon saat usianya 34 tahun. apa yang kamu katakan pada Lee PD. Aku perlu mendengarnya. Tenggat ini darurat. Kita harus menyelesaikannya. Baik, bicaralah…” Ucap Philip pada Eul Soon.
Dan Yoo Philip memandang Eul Soon, mengingat bagaimana mereka ciuman di dalam lift.
“Apa? Kamu datang tidak untuk membantuku bekerja, bukan?” Tanya Eul Soon.
“Apa maksudmu? Kamu menganggapku apa?”
“Bagaimana aku bisa bekerja seperti ini? keluarlah…”
“Kenapa? kamu bilang aku membantumu saat mengetik.”
“Itu sangat berbeda dengan situasi saat ini. keluarlah…” Yoo Philip pun diusir.
Tapi Yoo Philip bertanya lagi, “Oh Eul Soon, kamu tidak kerasukan lagi bukan?”
“Tidak.”
“Maaf, kamu bilang kamu mendengar musik setiap kali kerasukan, bukan? Dan kamu melihat adegan-adegan masa depan. Seperti itulah ibuku. Seharusnya aku tahu saat kamu mendengar suara musik. Maaf.”
“Untuk apa minta maaf? Itu sama sekali tidak berat bagiku.”
“Katakan padak jika kamu kerasukan lagi. Jangan mencoba menyelasikan seorang diri. Sekarang, aku…”
“Philip, bisakah kamu pergi? Aku harus meyelesaikannya sampai besok.
***
Yoo Philip bingung di mana Yong Man berada. Rupanya, Yong Man ada di lingkungan apartemen Nona Oh.
Saat Yong Man bersembunyi, ada Yoon A baru saja keluar dari apartemen Nona Oh. Saat itu Yoon A juga membawa naskah.
Yong Man akan beranjak. Namun ia tiba-tiba mendapatkan panggilan telpon, “Yaa Hyung. Kamu di mana?”
“Aku… merasa kurang sehat, jadi aku ke sauna.”
Di belakang Yong Man ada Lee PD.
“Yong Man Sshi…” Sapa Lee PD. “Apa yang kamu lakukan di sini?”
“Seorang teman tinggal di gedung ini.”
“Baik.”
Tapi Lee PD malah melihat sosok hantu Ra Yun dari unit milik Nona Ki.
Hantu itu mendekati Lee PD. Ra Yun berkata, “Apa kamu melihatku? Kamu melihatku.” Kemudian Hantu itu berjalan menembus Lee PD. Lee PD hanya bengong.
Kemudian Lee PD langsung berlari ke unit Ki Eun Young.
***
Di rumahnya, Nona Oh sedang bekerja. ia kemudian mendengarkan suara-suaranya nyanyian kembali.
“Omma…” kemudian Eul Soon melihat bayangan yang tidak jelas.
Eul Soon kemudian mendapatkan telpon dari Lee PD.
“Kamu tahu kode apartemen Nona Ki. bukan?”
“Kenapa? apa terjadi sesuatu pada Eun Young?”
“Dia memintaku datang, tapi tidak mengizinkan aku masuk.”
“Dia tidak mengizinkanmu?”
“Dan aku melihat sesuatu yang eneh.”
“Apa yang kamu lihat?”
“Intinya, terutama yang terjadi sebelumnya, aku khawatir ada sesuatu yang tidak beres. Kamu tahu kodenya, bukan?”
“Ya, akan aku kirim via SMS. Aku juga akan menuju ke sana.”
Saat akan keluar, Eul Soon melihat ada Yoo Philip. Dia masuk lagi ke dalam ruangan. Akhirnya Eul Soon keluar dengan mengendap-endap lewat jendela.
***
Lee PD dan Yong Man masuk ke dalam apartemen, sementara itu Yong Man tertarik melihat naskah di meja kerja. Lee PD meminta Yong Man untuk memanggil ambulance.
Eun Young dibawa ke rumah sakit. Eul Soon pun menyusul.
“Apa ini? apa yang terjadi?”
“Tampaknya dia tidak bisa bangun. mereka bilang kita harus melihat kemajuannya.”
Dokter kemudian datang dan mengatakan, “Tampaknya keracunan alkohol akut. Kami harus melakukan tes darah untuk tahu pasti, tapi mungkin ini percobaan bunuh diri. Apa dia minum pil tidur secara rutin? Mungkin dia meminumnya dengan alkohol. Melihat bagaimana dia masih tidak sadarkan diri, itu kemungkinan besar.”
“Percobaan bunuh diri.” Ucap Eul Soon yang melihat banyak bekas sayatan di lengan Ki Eun Young.
***
Yoon A masih memengang naskah bagian 14 dan sebuah korek api. Ia pun membakarnya.
… Ah Young mendorong Ra Yun. aku tidak tahan dengan bedebah sepertimu. Kamu menerima cintanya… yang tidak layak kamu terima. Aku tidak bisa hidup denganmu, jadi, matilah!!!…
naskah sama persis dengan ucapan Yoon A yang membunuh Ra Yun.
Yoon A pun bicara seorang diri. “dia sudah gila. Kenapa dia menulis ini? apa dia benar-benar melihatku di hari itu? atau…”
Kemudian ada penampakan Ra Yun di dalam api. Yoon A berteriak dan menyitamkan air. Api pun padam.
“Dia sudah mati. Ra Yun sudah mati. Orang mati itu tidak berdaya.”
Padahal Ra Yun ada di sebelahnya.
***
Kembali ke rumah sakit.
Eul Soon sangat lemas. Ia mengingat bagaimana Eun Young memohon padanya untuk mengambil naskahnya.
“Eun Young, pernah mencoba bunuh diri. Belakangan ini dia tidak tidur selama berhari-hari dan dia terlihat sangat terobsesi dan gelisah pada naskah itu. apakah menurutmu, dia benar-benar mencoba bunuh diri.”
“Tidak. Dia menyuruhku datang membaca naskah untuk bagian ke 14.”
“Bagian 14?”
“Dan dia terdengar seperti tertekan. Dia tidak terdengar akan bunuh diri. Apa yang aku lihat tadi di lorong lebih menggangguku.”
“Jadi, itu sungguh-sungguh hantu?”
“Aku tidak yakin. Tapi aku melihat dia kelar dari apartemen itu.”
“Sung Joong, sejujurnya, aku juga melihat sesuatu.”
“Apa yang kamu lihat?”
“Kurasa aku melihat seseorang yang menghadapi bahaya. Aku melihat seolah-olah itu akan benar-benar terjadi.”
“Jangan khawatir.” Ucap Lee PD. “Jika seseorang memberitahumu, mereka ingin kamu menghindarinya. Kita bisa menghindarinya.”
“Tentu saja.”
“Tapi Noona… sepatumu…” yaaakk Eul Soon pakai sendal.
“Aku keluar terburu-buru.”
“Kakimu akan sakit.”
Lee PD kemudian memberikan sepatu yang dia pakai. Walaupun dipakainya cukup besar.
Komentar Sinopsis Drama Korea Lovely Horribly Episode 25 Part 1
Padahal sendalnya bagus. Tapi sampe segitunya.
Nggak ngerti sama hidupku yang pakai sendal swallow aja sampe sekarang.