Review Drama Korea A Korean Odyssey  – Pada tahun 2017, tepatnya 23 desember hingga 4 maret 2018, TVn menyiarkan drama berjudul A Korean Odyssey, drama ini juga punya judul lain bernama Hwayuki. Uniknya, drama ini disutradarai oleh tiga sutradara. Penulisnya? Penulis terkenal Hong Sisters (Hong Jung Eun dan Hong Mi Ran). Sama kek penulis Hotel del Luna.

Dipikir, kayaknya saya bener-bener ketinggalan drama deh. Oh iya, drama ini nggak tayang di viu. Saya nonton drama ini di netflix. Drama ini punya durasi 1 jam perepisode dan panjangnya adalah 20 episode.

Siapa saja para pemain Drama Korea A Korean Odyssey

Salah satu yang bikin saya takjub sama drama ini adalah karena para pemainnya sama sekali nggak ecek-ecek. Rata-rata bintang top. Bahkan untuk peran tambahannya. Denger-denger Park Bo Gum ditawari drama ini tapi menolak. *iyalah, keknya nggak cocok main jadi kera arogan.

Lee Seung Gi memerankan Song O Gong. Siluman kera yang kena hukuman dan dibebaskan oleh gadis polos yang bisa melihat hantu.

Cha Seung Won memerankan Woo Whee/ Sering dipanggil Ma Wang-nim. Dia juga siluman, tepatnya siluman sapi. Tapi punya agensi yang berisi para bintang top. Bisa dibayangkan, doi main kocak-kocak ganteng gitu. *jadi inget karakter Dokko Jin.

Oh Yeon Seo memerankan Jin Sun Mi/Samjang. Sejak kecil dia bisa melihat hantu, oleh karenanya dia jadi nggak bisa punya teman. Sun Mi kecil sangat polos hingga dewasa.

Lee Hong Ki memerankan P.K. dia siluman babi yang jadi artis.

Jang Gwang memerankan Yoon Dae Sik. Adalah seorang kaya raya yang dekat dan selalu membantu Song O Gong.

Lee El memerankan Ma Ji Young. Siluman anjing yang menjadi asisten dari Ma Wang-nim.

Kim Sung Oh memerankan Lee Han Joo. Dia asisten dari Son Mi dan hanya manusia biasa yang punya dua orang anak.

Yoon Bo Ra memerankan Alice. Bintang besar yang dirasuki siluman ubur-ubur.

Lee Se Young memerankan Bong Soon/Richie. Kalau kalian nonton dr John, nahhh dia di sini hanya cameo. Richie adalah zombie yang bau mayat tapi selalu memikirkan soal bau badannya.

Sinopsis Singkat Drama Korea A Korean Odyssey

Seekor siluman kera dihukum. Kemudian raja Iblis meminta seorang anak perempuan kecil bernama Sun Mi yang bisa melihat hantu untuk mengambil kipas di rumah siluman kera dihukum.

Karena kepolosan anak kecil, siluman kera malah membujuk Sun Mi dan membuat kesepakatan untuk melakukan sesuatu. Sun Mi berhasil membebaskan Song O Gong dari tahanan. Karena kelicikan siluman kera, Sun Mi dibuat lupa nama Song O Gong. Song O Gong lari dari tanggung jawabnya untuk selalu menjaga Sun Mi.

Waktu berlalu. Sun Mi sudah dewasa dan ia kembali bertemu Song O Gong. Sebuah gelang dipakaikan Son Mi pada Song O Gong yang membuat siluman kera itu selalu melindungin Sun Mi mau tidak mau, suka tidak suka.

Sayangnya, ada takdir buruk yang mengaitkan antara Song O Gong dan Son Mi.

Komentar Review Drama Korea A Korean Odyssey

Agak sedikit menyesal sih pas nonton. Karena saya baru nonton di tahun 2019. Padahal drama ini sudah ada sejak tahun lalu. Nonton juga di Netflix karena melihat wajah Seung Gi dan langsung brbr mengunduh. Satu episode eh bagus. Kemudian saya nonton sampai habis.

Kalau ngomongin penulis. Udah biasa Hong-Hong itu bikin cerita yang seperti ini. di tahun 2019 malah ada Hotel del Luna.

Bagus sih. Mana kocak di mana-mana. Lucu pokoknya. Panjang episode sampai 20 juga saya pikir wajar-wajar aja solanya hotel del luna panjang 16 episode eehhh malah 1 episode 1 jam 20 menit. Jadi, nggak aneh aja.

Sepanjang episode, udah biasa, Hong-Hong selalu punya cerita yang menarik. Tvn berani ya ambil penulis terkenal, makanya Tvn makin jaya aja sekarang. TV nasional malah kayaknya agak sulit bersaing.

Drama ini juga membayar kerinduan saya akan Cha Seung Won. Doi ahjussi penuh karisma memang.

Pemilihan karakter anak-anak Son Mi juga mirip banget sama Son Mi yang sudah besar. Peran anak kecil di sini, anak-anaknya terkenal semua. Mulai dari yang jadi Joon Hee di Terius Behind Me sampai Ari di The Last Empress.

Yang disayangkan lagi-lagi adalah ending. Lagi-lagi karena drama ini punya genre fantasi. Maka suka-suka penulis aja mau kayak gimana. Kesannya menurut saya, endingnya punya cerita yang makin absurd aja.

Jadi, di sela-sela saya nonton drama baru. Terseliplah saya nonton drama ini. nggak nyesel sih karena memang bagus. Walaupun bisa dikatakan saya nggak suka semua. Ada cerita yang menurut saya nggak banget.

Tapi, secara keseluruhan. Pemain top. Penulis top. Semuanya bumbu yang bagus dalam drama ini.

Secara garis besar sih suka deh. Walaupun ada beberapa celah.

Sekian.

Eehhh kalian sudah nonton belum???