Gonjang Ganjing Princess Hours yang Akan dibuat Ulang

Gonjang Ganjing Princess Hours yang Akan dibuat Ulang – Pernah nggak sih kalian ada di posisi melihat suatu drama menjadi hal-hal yang mengandung hal-hal lain dalam hidupmu? Bukan cuma sekadar tontonan doang?

Pernah nggak sih kamu suka sama buku. Kemudian filmya muncul. Kemudia kamu memutuskan untuk nggak nonton filmnya karena takut segala imaginasimu tentang bukunya menjadi ambyar?

Pernah nggak yang gitu-gitu?

Drama Princess Hours Selalu Ada di Ingatan Saya

Drama korea Princess Hours (yang tentu saja masuk drama terbaik selama 30 tahun hidup).

Bukan sekadar drama biasa aja. Di dalamnya ada unsur yang membuat drama ini memang layak dikenang karena sangat ikonik.

Masih ingat dikepala bagaimana ost dan instrumennya begitu indah. Betapa saya nggak pernah ketinggalan untuk mendengarkan opening dan closing dari dramanya.

Betapa kurang ajarnya sinetron Indonesia yang dibintangi sama Marsyanda dan Baim Wong saat itu yang dengen seenaknya mencontek drama ini. Ada yang ingat sinetronnya judulnya apa? saya nggak ingat. Karena melihat kesamaan kisahnya membuat perasaan saya menjadi buruk.

Saya kesal saat itu. Sayangnya, internet zaman itu belum seperti sekarang. Jadi, sinetron mereka masih aman-aman saja. Sampai-sampai Baim dan Caca menjalin hubungan asmara saat itu.

Princess Hours adalah Pengenalan Terhadap Bahasa Korea

Saya bodo banget untuk urusan bahasa korea. Meski sudah banyak drama yang saya tonton sejauh ini. Mentok-mentok yang lancar paling kosa kata umpatan.

Baca Juga Ulasan Princess Hours di sini.

uuwuwuwuuwuw

Goong adalah sebuah pembuka dimana saya nonton drama dengan bahasa korea asli. Asli sesuai dengan penuturnya dan saya mengalami sakit kepala tak tertahankan saat itu.

Saya nonton Goong dengan bahasa korea itu untuk yang kedua di salah satu TV pas ramadan. Nonton awal jelas saat kelas X SMA. Betapa hari minggu adalah hari yang paling indah saat itu. tayangnya pulul 11 siang. Selesai 12.30.

Kalau nggak salah ingat gitu pokoknya. Siang-siang.

Eeeh saya juga sama Teddy yang dibuat macem-macem sesuai sama adegannya.

Masih ingat juga kalau si putri lebih suka kasurnya Shin Gun. Karena emang lebih hangat.

Goong bisa jadi sebuah gerbang besar dimana saya suka banget sama drakor. Bisa jadi, besoksore nggak akan ada kalau saat muda, saya nggak nonton drama korea sebaik Goong.

Pangeran dan Putri

Pangerannya tampan. Sepupunya tampan. Sosok putrinya asyik banget dengan kepolosannya. Min Hyo Rin yang kelihatannya kaya tapi anak pembantu doang. Kisahnya lucu, sedikit menyakitkan ketika perasaan Putri ditolak pangeran di awalnya. Ada intrik politik juga. Karena raja yang menjabat adalah anak kedua dan anak pertamanya wafat. Ada perempuan idaman lain bernama Min Hyo Rin. Ada pangeran lain yang naksir sama Shin Chae Kyung juga.

Tentang jodoh yang barangkali memang sudah ditakdirkan dan tidak ditakdirkan. Karena bagaimanapun, perjodohan dilakukan nenek moyang hanya untuk “calon raja”.

Saya yakin anak drakor zaman sekarang kalau nonton drama ini bakalan suka juga.

Adegan kisseu mereka juga mentep banget. Beda sama drama sekarang yang cuma asal nempel doang kebanyakan. *hahahahahah *urusan begini saya bisa jadi pengamat yang baik.

Gonjang Ganjing Princess Hours yang Akan dibuat Ulang

Membuat hati saya nggak terlalu antusias.

Apalagi beberapa akun-akun di IG itu ngomongin aktor dan aktris muda yang bisa jadi bakalan menjadi kandidat Pangeran Lee Shin dan Putri Shin Chae Kyung.

Rasa-rasanya ada “perasaan indah” di masa lalu yang tidak ingin terlalu saya usik keberadaannya.

Bagi saya, Lee Shin tetaplah Ju Ji Hoon yang kini usianya sudah 38 tahun.

Putri Shin Chae Kyung tetaplah Yoon Eun Hye. Yang kini usianya juga 38 tahun.

Min Hyo Rin tetaplah Song Ji Hyo yang masih aktif sekali di dunia hiburan. Saat ini usianya 39 tahun.

Dan Lee Yul tetap Kim Jeong Hoon. Yang nyanyi lagu Parrot. Dimana patah hatinya juga saya rasakan. Dimana cintanya yang nggak kesampaian juga nyampe di saya. Sekarang dia 41 tahun lho.

Alih-alih dramanya dibuat baru. Kenapa tidak membuat musim kedua saja? dimana anaknya pangeran Lee Shin dan Shin Chae Kyung pasti sudah gede. Udah remaja barangkali.

Wajah Ji Hoon dan Eun Hye meski masih sama-sama menawan. Mereka jelas sudah tidak semuda dulu lagi. Mungkin bisa jadi drama yang kocak-kocak gemes gitu.

Tapi jelas imaginasi itu ada di dalam benak saya saja. Hadir murni atas kesukaan saya pada drama Goong.

Dulu ada komiknya juga. Mau beli tapi kere.

Yaah. Zaman segala belum terlalu terdigital seperti sekarang.

Kedepannya….

Mungkin akan susah melihat PH sebagai karya baru tanpa membawa kesuksesannya dimasa lalu.

Dan betapa indahnya ketika Shin memeluk istrinya dari belakang itu. uwuwuwuwu pokoknya.

Aah semoga yang main bukan cuma aktor dan aktris yang menang popularitas doang. Zaman sekarang suka gitu soalnya.

Hiks.

You May Also Like

3 Comments

  1. Dulu nonton ini gegara penasaran sama suara Lee Sun-Kyun setelah nonton My mister…

    Jadi… Yaaa… Gak ada alasan nonton yg remake

  2. samaaa aku juga merasa kekuatiran yang sama.
    aq ada perasaan tidak terima jika nantinya pemain baru dibanding2kan dengan Jujihun si pangeran shin kesayangan. Jujihun buatku tetaplah pangeran shin sampe skrg, yg membuatku agak susah berpaling ke drama2nya yg lain. Bahkan ketika ju kesangkut kasus aq tetap suka *eaaa* dan akhirnya ju kembali perlahan2 dan skrg tenar lagi. Jarang2 lho aktor korea yg ketika bangkit bisa jadi terkenal lagi…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!