10 Rekomendasi Drama Korea Terbaik 2019 Versi Besok Sore – Hari tepat tanggal 31 desember 2019 saya sengaja menyempatkan waktu untuk menulis ini. Kalian para pembaca pasti sudah tahu bahwa mimin suka kasih kesan pertama dan review di blog ini. Barang kali, tulisan ini adalah sebuah kesimpulan.

Untuk rekomendasi drama korea tahun 2018 ada di tulisan yang ini.

Tahun 2019. Sudah banyak drama yang saya kasih kesan pertama dan review. Selengkapnya ada di laman yang ini. Rata-rata tulisannya juga di copy paste sama blog lain. Di suatu titik, saya enggan banget nulis karena buat apa? Nulis tulisan ringan kayak gitu aja dicopas sama blog lain. Tapi ya sudahlah, mau bagaimana lagi? Semudah itu copas di internet. Semoga aja yang doyan copas itu diberi kesehatan dan kepercayaan diri supaya bisa menuangkan isi kepala dan hatinya sendiri.

Apa yang membuat saya memutuskan bahwa 10 drama ini terbaik?

Sebelumnya saya perkenalkan diri dulu. Saya perempuan yang umurnya 29, barang kali selera saya bakalan beda dengan anak 17 tahun. Saya menilai sebuah drama bukan dari siapa yang main. Melainkan bagaimana cerita bisa membuat saya bertahan nonton dan memberikan nilai lebih.

Jujur harus saya katakan, bahwa makin ke sini. Saya makin rewel nonton drama. Di kesan pertama saja, itu tak lebih dari tulisan saya mau lanjut apa nggak. Jadi, drakor yang nggak menarik menurut saya di awal akan segera saya tinggalkan. Yha, sekejam itu saya. Namun, lebih kejam mantan terhadap saya sih. Wkwkwk.

Makin tua, kita harus pinter mengelola waktu bukan? Kerjaan saya bukan hanya menulis. Kerjaan saya cukup banyak, ada jualan juga. Hehe.

Dan inilah 10 drama korea terbaik versi besoksore dengan alasannya kenapa bisa disebut terbaik. Penomoran tidak merupakan ranking. Semuanya terbaik menurut kategorinya masing-masing.

Langsung saja…. *bunyikan suara drum. Ini dia!!!! *tulisan versi lengkap ada di bagian judul masing-masing ya.

1. Kingdom (Musim Pertama)

3 hal yang mewakili drama Kingdom adalah seru, gambarnya luar biasa, dan kesan premium sangat lekat.

Kenapa saya bilang premium? Karena drama ini diproduksi oleh Netflix. Sebagaimana kalian tahu, netflix kalau buat original series ini nggak main-main. Drama ini mengangkat cerita tentang zombie di zaman kerajaan. Pemainnya juga nggak asing lagi sekaligus menjawab perasaan rindu saya pada pemeran Lee Shin yang ada di zaman Goong/Princes Hours zaman dulu. Drama ini juga ada aktris korea kesayangan, yaitu Bae Doo Na. 2020 adalah tahun di mana saya pasti nonton musim keduanya.

2. Liver or Die

3 hal yang mewakili drama Liver or Die adalah kehangatan dan kekacauan keluarga, hidup mati dan betapa drama ini mengandung bawang.

Drama ini adalah drama yang awalnya nggak nyangka bakalan sekece ini sampai akhir. Pokoknya nggak nyangka bahwa drama ini memang bagus. Ternyata memang sebagus itu. Sebagai penonton saya sangat geram sama kelakuan para saudara ini. Namun, drama ini penuh dengan pelajaran karena seorang kakak yang hatinya tulus banget sama adek-adeknya.

*duhh nulis dikit kayak gini aja bikin saya mau nangis lagi. Liver or Die mengandung bawang yang banyak. Hiks.

3. Investigation Couple 2/Patners for Justice 2

Tahun 2018 masuk terbaik. Tahun 2019 masuk terbaik juga. Drama Investigation Couple masuk terbaik karena mengandung 3 hal berikut; cerita para mayat yang menarik, kekompakan tim yang luar biasa, dan psikopat yang aktingnya kece badai.

Salah satu drakor yang kecenya konsisten. Udah nggak paham lagi sama drama ini. meskipun ada beberapa pemain baru, para pemain utamanya nggak terlalu “beda” jadi masih mantul gitu guys. Malah kehadiran psikopat baru dengan kepribadian gandanya bikin drama ini makin kece aja. Ilmu kedokteran, ilmu kriminal dan hukum digabung. Juara pokoknya.

4. Strangers from Hell

3 hal yang mewakili drama ini adalah serem, cerita yang unik dan padat tanpa adegan nggak guna.

Buat yang suka drama genre misteri, drama ini amat sayang untuk dilewatkan. Ahjumma di drama ini aja serem banget guys. Lee Dong Wook aja kesannya terlalu serem di drama ini, nggak ada manis-manisnya kaya Le Mineral gitu.

Lorong-lorong dalam set drama juga dibuat mengerikan. Bahkan lihat kipas angin yang jalan aja bawaannya serem cuy. Mantan nggak ada apa-apanya.

Behh…

5. Be Melodramatic

Sebuah drama yang mengandung 3 hal ini; cerita yang mengalir begitu saja, penuh dengan nilai-nilai hidup untuk usia dewasa, dan drakor yang polesannya nggak banyak.

Drama kayak gini nggak laku secara rating guys. Ngenes banget. Tapi buat saya, Be Melodramatic adalah salah satu drama yang “ngena” berat di hati. Ostnya juga mantul. Tentu saja punya beberapa kekurangan. Tapi kembali ke drama ini kayaknya ditulis pakai hati gitu. Nyampe banget di hati.

Nonton drama ini juga menimbulkan kerinduan tersendiri. Terlebih pada orang-orang yang menerima kita apa adanya. Bukan ada apanya.

Be Melodramatic indah begitulah adanya.

6. Love Affairs in the Afternoon

Drama ini bukan original, dia punya versi jepang yang tentu saja bagus. Pun versi koreanya juga nggak kalah bagus. Drama ini mewakili 3 hal; emosi yang mendalam, dialog nggak murahan dan para pemain yang menghayati sekali.

Seperti judulnya drama ini tentang skandal. Tapi bukan skandal swallow. Hahhaah…. skandal di sini tentang perselingkuhan. Tapi, di sini, bukan perselingkuhan yang bikin benci kayak di VIP. Melainkan perselingkuhan yang membuat orang dewasa bertanya balik pada dirinya sendiri. Tentang cinta, keputusan, kebahagiaan dan tanggung jawab. Tema perselingkuhan yang ada di VIP nggak ada apa-apanya sama perselingkuhan yang ada di drama ini. VIP nggak masuk. Mian. Hhhwww..

7. The Fiery Priest

Wowowowowo… ada Kim Nam Gil di sini guys, ada Mbak Madu juga. Kenapa masuk terbaik, saya bisikin ya kalau drama ini mengandung 3 hal ini; cerita yang fresh, kocak dan sayang banget nggak ada romance.

Buat kalian yang muak sama romance, drama ini layak tonton banget. The Fiery Priest juga kocak abis. Duh saya ingat betul bagaimana Kim Nam Gil jadi cantik itu… walaupun dia berjakun.

Nonton drama ini tuh seru aja gitu guys. Seru ngikutinnya karena pemainnya gelo semua. Hahahaha.

8. When The Camellia Blooms

Gong Hyo Jin itu tiap dia nangis saya nangis. Dia senang saya senang. Drama ini lumayan panjang dengan jumlah 40 episode. Alias 20 episode untuk durasi 1 jam. 3 kata untuk When The Camellia Blooms adalah kasih sayang seorang Ibu, kebahagiaan sederhana dan mengharukan.

Drama yang mengandung bawang tanpa kisah lebaynya. Drama ini lebih ke kehidupan biasa. Seorang Ibu tunggal yang mencari nafkah dengan segala kisahnya. Karakter Dongbaek bisa diperankan Gong Hyo Jin dengan mulus. Drama ini semacam menuju puncak. Makin episode bertambah, dramanya makin bagus. Pendistribusiannya pun dibeli oleh Netflix.

9. Crash Landing on You

3 hal yang mewakili drama ini dalah saya bahagia, saya senang, saya gemas. Bahkan, saat tulisan ini dibuat, drama ini baru tayang 6 episode. Masih 10 episode lagi. Tapi saya sudah bisa bilang terbaik. Karena ini romcom yang unik menurut saya.

Terlebih, kekangenan terhadap Hyun Bin sangat terobati. Kita sama-sama berpegang erat saja supaya Hyun Bin di sini nggak jadi butiran marimas lagi kayak di dramanya yang sama Park Shin Hye itu.

Sebuah drakor yang menggemaskan, sekaligus bikin penasaran. Fiksinya udah kayak fantasi aja, di mana bisa jatuh dari korea selatan ke korea utara. Tapi, suka aja. Hoho.

10. Beautiful Love, Wonderful Life

Belum selesai. Baru sampai 52 episode dari 100. Drama yang panjang? Emang. Tapi, dari episode pertama, drama ini begitu menyita perhatian saya. 3 hal yang mewakili drama ini adalah bikin penasaran, ceritanya unik dan campur aduk.

Campur aduknya karena ada kisah perselingkuhan, dirundung, bunuh diri, masalah keluarga, dan tentu saja, cinta.

Di drama ini. saya bahkan jadi punya idola baru yaitu Yoon Park yang jadi Moon Tae Rang. Pokoknya tipe idel banget dah. Suka banget sama dia. Perhatian dan bagaimana dia mencintai itu pokoknya… beeehhhh… *lhoo lhoo sudah-sudah min. Nanti kamu halu.

Lalu begitulah 10 rekomendasinya.

Tahun ini, saya merasa nggak gamang kasih rekomendasi. Pokoknya mantep banget gitu kasih rekomendasinya. Beberapa drama hits nggak masuk versi terbaik?? Yaa maaf-maaf saja. Semua sesuai dengan selera bukan?

Kayak Hotel del Luna, itu belum daebak dengan segala ostnya yang bagus-bagus itu. Tentunya, saya punya kacamata sendiri untuk menilai.

Yang jelas… please jangan tanya rekomendasi drama di japri ya. Ini blog ada buat apa kalau nggak kalian baca. Hiks… sedih saya. Bahkan dari tahun kemarin saya buat rangkumannya.

Buat yang nggak masuk. Bukannya jelek atau buruk. Hanya saya, saya bikin batasan penilaian. Mana sekiranya yang amat sangat nyangkut di pikiran dan tentunya hati saya. Hahahha.

Kalau kamu punya versi tersendiri. Kamu bisa tulis di kolom komentar di bawah. Atau apa gitu… bilang sayang sama miminnya juga boleh.

BTW, SELAMAT TAHUN BARU. SEMOGA KE DEPANNYA BLOG INI TETAP BISA KONSISTEN YAA NULISNYA. TERIMA KASIH PARA PEMBACA YANG SUDAH MELUANGKAN WAKTU DAN KUOTANYA UNTUK MAIN-MAIN DIMARI….. CAPSLOCK JEBOL HAAHHH.